Ledangnews.com

TEAM POLISI BERHASIL MENANGKAP PELAKU PERUSAKAN MOBIL DINAS (MUBDIN) PEJABAT PEMKAB MOJOKERTO JUMAT (21/5) PAGI. KERUSKAN DENGAN JUMLAH TOTAL 27 UNIT MOBDIN. PENGERUSAKAN MASAL TERSEBUT MENGGUNUKAN ALAT BERUPA TONGKAT KAYU DAN BESI PANJANG, PUAS DENGAN AKSINYA MOBIL PLAT MERAH ITU DIBAKAR.  PENANGKAPAN DILAKUKAN DISAAT MEREKA BERUSAHA KABUR, DAN DITANGKAP DI SEKITAR GANG KAUMAN SAMPING MASJID AGUNG KOTA MOJOKERTO, PELAKU BERJUMLAH SEKITAR 40 ORANG, PELAKU YANG BERHASIL DITANGKAP DIGELANDANG DI ALON-ALON MOJOKERTO.

DITANGKAP SAAT MELAWAN .

LOKASI TEPAT DIDEPAN KANTOR SATPOL PP KAB, MOJOKERTO

LOKASI DISAMPING MASJID KANTOR KABUPATEN MOJOKERTO, YANG TENGAH ADALAH MOBIL TAMU DARI PEMERINTAH KOTA MOJOKERTO, YANG MENGHADIRI MOMEN VISI-MISI PEMILUKADA SAAT ITU.

LOKASI TEPAT DIDEPAN HALAMAN KANTOR SUNGGRAM KABUPATEN MOJOKERTO

NAAS, MOBIL INI TIAP HARI DIPAKAI KEGIATAN STAF UMUM KAB, MOJOKERTO. MULAI SAAT INI TIDAK MUNGKIN DIPAKAI LAGI, TRAGEDI 21/05/2010

MOBIL SALAH SATU CAMAT KAB, MOJOKERTO JADI ARANG

MOBIL KEPALA DINAS BAPPEDA KAB, MOJOKERTO MENJADI SASARAN MASSA, GRUDUK KANTOR PEMERINTAHAN KABUPATEN MOJOKERTO 21 MEI 2010

PULUHAN LSM YANG TERGABUNG DALAM FORUM ALIANSI ORMAS MOJOKERTO . (FALOM) WILAYAH KABUPATEN MOJOKERTO DATANGI KANTOR DPRD KAMIS (20/5) PAGI, DENGAN TUNTUTAN PEMILU KADA YANG AKAN DIGELAR 7 JUNI NANTI, AGAR DITUNDA. PASALNYA, PASANGAN INCUMBENT BANYAK MELAKUKAN KESALAHAN DAN KECURANGAN .

Bener berukuran 1X2 Mm di pampang didepan kantor DPRD Kabupaten Mojokerto tepat pukul 10:22 kamis (20/5/2010), itu dilakukan  DPRD Dituding tidak Pecus dalam kinerjanya. puluhan LSM kecam DPRD tidak punya keberanian dalam mengeban tugas sebagai Wakil Rakyat saat itu.

Pasangan Calon Bupati dengan nama "MANIS" Mustofa-Nisak siap rebut gelar Incumbent, gelar tersebut akan di undi dalam Pemilukada Kabupaten Mojokerto yang akan dilaksanakan 7 juni mendatang.

PASANGAN MANIS TOLAK TANDA TANGAN DEKLARASI DAMAI . PASALNYA, BANYAK PELANGGARAN YANG DILAKUKAN PASANGAN INCUMBENT TIDAK PERNAH DITINDAKLANJUTI OLEH PANWAS DAN KPU. MOMEN TERSEBUT DIGELAR KPU KAB, MOJOKERTO SENIN 17 MEI 2010.

News - Ratusan massa datangi kantor Bupati Mojokerto Rabu (12/5) pagi, mereka tergabung dalam tujuh Organisasi. yakni, Masyarakat Mojokerto Peduli (MMP), Persatuan Politik Rakyat Miskin Mojokerto (PPRM), PMII Mojokerto, Karang Taruna Kabupaten Mojokerto, FK-PSM, Panti Asuhan / ORSOS, serta Paguyupan Loper Dan Asongan Mojokerto. Mereka menuntut Kepala Dinas Sosial (kadinsos) dicopot segera. karena dinilai, selama ini program yang disalurkan tidak tepat sasaran, alias dikorupsi. "semua program yang dilakukan oleh kadinsos tidak sampai di tangan yang berhak, maka kami memintak Yuda sebagai kepala Dinas segera dipindah, dan kasus korupsinya di usut tuntas," jelasnya dalam orasi yang dilakukan didepan pintu kantor bupati. Mereka memintak di temui oleh Bupati Suwandi, tetapi ia tidak ada dikantor, akhirnya delapan Perwakilan massa tersebut, di temui oleh dua petinggi eksekutif dan legislatif. yaitu, Asisten Bupati Sugito dan RM Boedi salah satu anggota DPRD dari Partai Demokra

DARI KELOMPOK PANTI ASUHAN, ORSOS DAN PAGUYUPAN LOPER KORAN DAN ASONGAN SEKABUPATEN MOJOKERTO, GELAR PULUHAN POSTER UNEG-UNEG MEREKA KE HALAMAN KANTOR BUPATI KABUPATEN MOJOKERTO (12/05/2010)

Memori gambar FK-PSM saat demo di halaman kantor Bupati Mojokerto (12/05/2010)

KELOMPOK MASYARAKAT YANG MENGATAS NAMAKAN KARANG TARUNA ASAL KABUPATEN MOJOKERTO BERBONDONG BONDONG MENGADU KE BUPATI. AKSI DILAKUKAN SAMBIL GOTONG PENDOSO (USUNG MAYET) DAN DIGELAR DIHALAMAN KANTOR BUPATI. (12/05/2010).

PIMPINAN CABANG PMII KABUPATEN MOJOKERTO, TUDING KADINSOS DENGAN UNEG-UNEG BENER YANG DIGELAR DI HALAMAN KANTOR BUPATI MOJOKERTO DI JALAN AHYANI.

UNEG-UNEG PERSATUAN POLITIK RAKYAT MISKIN (PPRM) KABUPATEN MOJOKERTO, MENUNTUT DUGAAN KORUPSI KADINSOS DIPIDANAKAN.

MASYARAKAT MOJOKERTO PEDULI (MMP)

News - Sebutan Bondo Nekat (Bonek) asal sporter Persebaya Surabaya memang layak diberi jempol. gimana tidak, dengan semua tingkah laku bonek sering membuat orang berbulu merinding, dan juga bisa jantungan seketika. karena prilaku yang dilakukan Bonek sering jadi bahan comohan, dan ada juga pujian. Kali ini Virus Bonek merambah ke Wilayah Kota Mojokerto, yang terkena firus tersebut adalalah mayoritas anak-anak yang berusia 2 sampai 16 tahun. Dengan kejamnya virus warna hiaju tua tersebut, membuat para orang tua menjadi resah, karena harus mengeluarkan beberapa rupiah demi anaknya. Yang dimaksud dengan virus tersebut adalah bukan virus penyakit, melainkan asesoris Bonek yang jadi kebanggaan mereka. yaitu, kaos, topi, celana pendek dan lain-lain. sehingga semua anak-anak ingin memiliki dan menjadi kostum kebanggaannya.(**)